Daftar Isi:

Apa yang dimaksud dengan istilah vektor dalam rekayasa genetika?
Apa yang dimaksud dengan istilah vektor dalam rekayasa genetika?

Video: Apa yang dimaksud dengan istilah vektor dalam rekayasa genetika?

Video: Apa yang dimaksud dengan istilah vektor dalam rekayasa genetika?
Video: REKAYASA GENETIKA 2024, Mungkin
Anonim

Vektor (biologi molekuler) Dalam kloning molekuler, a vektor adalah molekul DNA yang digunakan sebagai kendaraan untuk membawa asing secara artifisial genetik bahan ke sel lain, di mana ia bisa direplikasi dan/atau diekspresikan (misalnya, plasmid, kosmid, fag Lambda). A vektor mengandung DNA asing adalah disebut DNA rekombinan.

Orang-orang juga bertanya, apa yang dimaksud dengan istilah ujung lengket dalam penyambungan gen?

STICKY ENDS merujuk pada DNA, yang memiliki nukleotida ekstra dalam satu untai dan menggantung lebih dari untai lain. Nukleotida dari ujung lengket adalah tidak berpasangan. Plasmid adalah digunakan sebagai vektor untuk teknologi DNA rekombinan. Plasmid membawa resistensi antibiotik gen dan beberapa fitur seleksi koloni lainnya.

Juga Tahu, apa enam jenis vektor? Enam jenis utama vektor adalah:

  • Plasmid. DNA ekstrakromosomal melingkar yang secara otonom bereplikasi di dalam sel bakteri.
  • fag. Molekul DNA linier yang berasal dari bakteriofag lambda.
  • kosmid.
  • Kromosom Buatan Bakteri.
  • Kromosom Buatan Ragi.
  • Kromosom Buatan Manusia.

Demikian pula, apa perbedaan antara plasmid dan vektor?

Vektor adalah plasmid atau dimanipulasi secara artifisial setelah rangkaian reaksi ligasi dan pencernaan, sedangkan a plasmid secara alami terjadi pada sel bakteri. Ada beberapa vektor , yang dapat digunakan dalam DNA rekombinan, sedangkan semua plasmid tidak dapat digunakan secara langsung dalam teknologi DNA rekombinan.

Apa saja ciri-ciri penting dari sebuah vektor?

Ciri-ciri paling dasar dari vektor adalah:

  • Vektor tersebut harus berupa molekul DNA agar dapat dikloning dengan gen yang diinginkan.
  • Vektor harus memiliki situs pembatasan yang unik.
  • Vektor harus memiliki penanda yang dapat dipilih.
  • Vektor harus memiliki situs Ori dari mana replikasi dapat dimulai.

Direkomendasikan: